Bank Dunia dan Belanda: Program Berjalan Baik
VIVAnews - Bank Dunia dan Pemerintah Kerajaan Belanda memantau penyaluran dana program bantuan operasional sekolah di SDN Gunung 01, Kebayoran Baru. Bank Dunia dan pemerintah Belanda menilai penyaluran dana bantuan itu sudah berjalan dengan baik.
"Ini akan menjadi nilai tambah untuk progam bantuan operasional sekolah yang sudah berjalan dengan baik," ujar Wakil Duta Besar Kerajaan Belanda, Ad Koekkoek, di SDN Gunung 01, Jalan Bumi Nomor 19, Mayestik, Jakarta Selatan, Senin, 15 Desember 2008.
Acara ini Bank Dunia dan pemerintah kerajaan Belanda ini bertujuan untuk bertemu dengan komite sekolah dan perwakilan para orang tua. Bank Dunia dan Pemerintah Belanda menyebutkan sudah memberikan bantuan kepada Departemen Pendidikan Nasional sebesar US$ 20 juta. Dana itu, digunakan untuk bos (bantuan operasional sekolah).
Managing Director Bank Dunia, Juan Jose Daboub menilai pemerintah Indonesia sudah tepat menerapkan progam bantuan operasional sekolah. "Program bantuan operasional sekolah yang menuju pembangunan milenium, merupakan salah satu langkah tepat," ujar Juan Jose Daboub.
Dalam kunjungan ini, juga hadir Divisi Pendidikan Kedutaan Belanda untuk Indonesia, Arnold Van Der Sanden. "Program ini tidak terpengaruh kriss. Justru, dengan adanya krisis ini, kami akan meningkatkan bantuan sebesar 10 persen untuk tahun depan," ujar Arnold Van Der Sanden. Pemerintah Indonesia dalam hal ini diwakili Sekretaris Direktur Jenderal Departemen Pendidikan Nasional, Bambang Indriyanto.
Sopir Bus yang Ajak Makan 30 Penumpang di Rumah Mertuanya saat Lebaran dapat Rp100 Juta
Sopir bus bernama Satir Tajuddin sempat viral karena mengajak seluruh penumpang makan di rumah mertuanya saat hari lebaran. Kini, Satir dikabarkan mendapat banyak donasi.
