VIVAnews - Indonesia Corruption Watch (ICW) dan Koalisi Anti Korupsi Pendidikan (KAKP), Selasa 13 April 2010 siang, menyerahkan laporan dugaan korupsi dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan Biaya Operasional Pendidikan (BOP) Tempat Kegiatan BelajarĀ Mandiri (TKBM) 2007-2009 di SMP Induk. Laporan itu diberikan kepada anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta Wanda Hamidah.
"Ini merupakan simbol agar DPRD DKI mau membantu pengungkapan kasus dugaan korupsi dana BOS dan BOP," kata Peneliti Pelayanan Publik ICW Febri Hendri di gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa 13 April 2010.
Setelah menyerahkan berkas laporan dugaan korupsi dana BOS dan BOP, langsung dilanjutkan dengan dengar pendapat di ruang dewan yang juga dihadiri beberapa pengelola TKBM.
ICW dan KAKP merekomendasikan kepada DPRD agar memanggil mantan Kepala Dinas Pendidikan periode 2007-2009 untuk dimintai keterangan mengenai tidak adanya petunjuk teknis tambahan pengelolaan dana BOS-BOP.
"Juga memanggil para mantan Kepala SMP Induk TKBM, yakni Kepala SMP 28 Jakarta Pusat dan SMPN 95 Jakarta Utara, SMP 84, SMP 190, dan SMP 30 untuk menjelaskan penggunaan dana BOS-BOP TKBM periode 2007-2009," kata Febri.
Selain itu, mereka juga meminta DPRD memanggil Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo atau Inspektorat Provinsi DKI guna menjelaskan hasil pemeriksaan Inspektorat terkait kasus dugaan korupsi dan BOS-BOP TKBM 2007-2009 di SMP induk.
Sebelumnya, Dinas Pendidikan DKI Jakarta berjanji untuk menindaklanjuti laporan hasil pemeriksaan dugaan korupsi dana BOS dan BOP dari Inspektorat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Sebab, dalam laporan ini disebutkan dua nama yang dianggap paling bertanggungjawab terkait dugaan penyelewengan.
"Tetapi, saya belum tahu nama itu dari institusi mana. Apakah mantan kepala sekolah induk, kepala sekolah induk yang sekarang, atau pengelola TKBM," kata Taufik.
Sumber :
Baca Juga :
Pemobil Fortuner Ngaku Adik Jenderal Sembunyikan Mobil di Rumah Kakak, Pelat TNI Palsu Dibuang
VIVA.co.id
17 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Kepala Pusat Penerangan Mabes TNI Mayjen TNI Nugraha Gumilar mengungkapkan bahwa pengemudi arogan yang menggunakan pelat dinas TNI palsu telah ditangkap.
5 Negara yang Bakal Jadi Medan Perang Jika Perang Dunia III Pecah, Indonesia Gimana?
Dunia
17 Apr 2024
Isu tentang kemungkinan terjadinya konflik bersenjata secara global atau perang dunia III selalu jadi topik yang sensitif dan sering kali memicu diskusi yang sengit.
Kubu 03 Batal Hadirkan Kapolda, Yusril: Gara-gara Saya Gertak, Enggak Berani Muncul
Politik
17 Apr 2024
Ketua Tim Pembela Hukum Prabowo-Gibran, Yusril Ihza Mahendra singgung rencana kubu pasangan capres-cawapres nomor urut tiga, Ganjar Pranowo-Mahfud MD hadirkan kapolda.
Gempuran Iran ke Israel Bisa Picu Perang Dunia, Intip Dampaknya ke Bursa, Rupiah, hingga Komoditas
Bisnis
17 Apr 2024
Serangan Iran ke Israel menjadi perhatian khusus pelaku ekonomi dan bisnis dunia. Sejumlah bursa saham dunia hingga nilai mata utang ikut melemah akibat gempuran militer.
Round Up
Panglima TNI Geram Danramil Ditembak OPM, Iran Punya Hak Balas Dendam ke Israel
Nasional
17 Apr 2024
Serangan Iran ke Israel dinilai sebagai aksi balasan yang sah sesuai piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Panglima TNI geram dengan ulah OPM
Selengkapnya
VIVA Networks
Hyundai Ioniq 5 definisi mobil listrik nyaman, hal itu dirasakan perwakilan redaksi 100kpj ketika mencoba tipe Signature Long Range selama libur lebaran dengan melakukan
Benarkah Insecure Dosa? Begini Kata Habib Jafar
Sahijab
29 hari lalu
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
Beredar video Laura Meizani alias Loly diduga sudah bisa masuk ke rumah Nikita Mirzani, tapi belum bisa dikonfirmasi pasti apalagi banyak netizen yang bermata jeli.
Pengusaha serta Penyanyi dangdut Inul Daratista belum lama ini memberikan penjelasan terkait sikapnya yang terkesan ketat terhadap anaknya yakni Yusuf Ivander Damares
Selengkapnya
Isu Terkini