VIVAnews - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bersyukur calon yang diusungnya Mohamad Bonnie Mufidjar dan Diedy Faried Wadjidi (NiJi) kalah dalam Pilkada Kota Tangerang. Namun PKS tetap optimis calonnya masih dapat meraih suara yang banyak lagi.
"Kalau kalah alhamdulillah, kalau menang alhamdulillah," kata Presiden PKS Tifatul Sembiring usai Musyawarah Majelis Syuro di Hotel Sahid Jaya, Jakarta, Minggu, 26 Oktober 2008.
Dalam perhitungan sementara, pasangan calon Wahidin Halid dan Arif R Wismansyah unggul sementara. Di urutan kedua ditempati pasangan Mohamad Bonnie Mufidjar dan Diedy Faried Wadjidi, serta pasangan Ismet Sadeli Hasan-KH Mahfudz berada di urutan ketiga.
Menurut Tifatul raihan suara pasangan Wahidin-Arif bisa dipahami. Karena selain Wahidin adalah calon in cumbent, popularitas calon masih sangat tinggi. "Kalah dalam perjuangan itu kan biasa," ujarnya.
Meski kalah dalam persaingan di Tangerang, lanjut Tifatul, partainya sudah memenangkan 103 pemilihan selama ini. "Yang terakhir kita menangkan adalah di Bogor," tutupnya.
Soal Anggapan Raja Penalti Liga 1, Begini Pembelaan Arema FC
Arema FC menolak anggapan sebagai tim paling diuntungkan oleh wasit karena banyak menerima hadiah penalti di Liga 1. Singo Edan menilai penalti yang mereka dapat murni.
