- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews - Ratusan buruh yang tergabung dalam Aliansi Pekerja Kabupaten Tangerang, hari ini menggelar unjuk rasa di pintu keluar Tol Legok, Tangerang.
Sejak pagi, masa terkonstrasi di bawah jembatan dan memakan setengah bahu Jalan Raya Serang. Dalam aksi ini buruh juga memblokir setengah jalan. Akibatnya akses jalan tersendat baik dari arah kota Tangerang menuju arah Tigarakasa, atau juga sebaliknya.
Pantauan VIVAnews, akibat aksi blokir jalan, kendaraan yang keluar dari Tol Tangerang-Merak tersendat. Bahkan sejumlah buruh memaksa kendaraan yang melintas untuk berhenti.
Polisi memberlakukan buka tutup satu jalur. Arus kendaraan kian melambat lantaran banyak kendaraan besar dari pabrik yang lewat di jalan itu.
Aksi blokir jalan berlangsung hampir satu jam, dari 11.30 - 12.30. Setelah itu para buruh longmarch menyisir jalan menuju kantor Disnakertrans Kabupaten Tangerang di Tigaraksa.
Dalam orasinya buruh menuntut dilakukannya revisi Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) tahun 12 dari Rp1.379.000 menjadi Rp1.529.000. "Selama ini buruh belum merasakan kesejahteraan dengan UMK yang minim, tetapi kebutuhan biaya hidup, sekolah anak yang tinggi," kata Kuswara, koordinator aksi, Selasa 20 Desember 2011.
Aksi ini dikawal ketat puluhan aparat polisi dari Polsek Curug.
Laporan : Muhammad Iyus | Tangerang
Ada Lampu Jalan di Jakarta Bisa Terkoneksi sama Internet
Anak usaha Jakpro menginisiasi pemanfaatan lampu jalan milik Pemerintah Provinsi Jakarta untuk dikembangkan menjadi PJU Pintar. Bisa terkoneksi internet dan 5G.
