VIVAnews - Tersangka mutilasi, Baekuni alias Babe (49) mengaku telah membunuh Ardiansyah (12). Setelah dibunuh, tubuh Ardi kemudian dipotong-potong dan ditanam di sawah milik keluarganya di Magelang.
"Tubuh Ardi dipotong menjadi tiga bagian yakni kepala, pinggang dan tubuh," kata Kepala Satuan Kejahatan dengan Kekerasan Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Polisi Nico Afinta saat dihubungi wartawan, Kamis, 21 Januari 2010.
Ardi dibunuh di Desa Mranggen, Kajoran, Magelang, Jawa Tengah pada 2004 silam. Ardi adalah anak jalanan yang dibawa Babe dari Stasiun Manggarai, Jakarta Timur, ke Magelang, Jawa Tengah.
Saat polisi melakukan penggalian, polisi menemukan lokasi penguburan Ardi. Namun kini, sawah itu sudah ditanami pohon Mahoni oleh keluarga Babe.
Sedangkan, korban Irwan Imran (12) dibunuh di Kampung Bayan, Kutoarjo, Purworejo, Jawa Tengah 1995 lalu. Setelah dimutilasi, Babe membawa potongan kepala Irwan ke Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur.
Nico menjelaskan, setelah dicekik, tubuh Irwan kemudian dimutilasi menjadi tiga bagian. Potongan badan dan pinggang korban, diletakkan Babe di bawah pohon di desa itu.
"Sementara potongan kepala dibawa ke Terminal Kampung Rambutan dan disimpan di situ," jelas dia.
Dikatakannya, jasad Irwan saat ditemukan kepolisian setempat, sudah dibawa ke Tim Laboratorium Forensik Semarang, Jawa Tengah.
Kepolisian setempat mencatat, tubuh Irwan ditemukan pada tahun 1999 lalu.
Sementara itu, Nico menegaskan, korban Babe sudah mencapai 10 orang. "Resmi dari kita, menurut pengakuan Babe baru 10. Kalau ada yang bilang 12 atau lebih itu dari dukun mungkin," tegasnya.
ismoko.widjaya@vivanews.com
Masih Hangat, Presiden Iran Bujuk Pakistan Gabung Aliansi Anti-Israel
Presiden Iran, Ebrahim Raisi, tiba di Islamabad pada hari Senin, 22 April 2024 untuk kunjungan resmi selama tiga hari. Iran dan Pakistan sedang berupaya baiki hubungan
